Jose Mourinho Terima Kartu Merah ke-5

Jose Mourinho: Karier yang Terus Dipenuhi Kontroversi

Nama Jose Mourinho selalu menjadi magnet bagi perhatian dalam dunia sepak bola. Pelatih asal Portugal ini baru-baru ini kembali terjerat dalam kontroversi saat memimpin AS Roma dalam pertandingan melawan Atalanta, menambahkan catatan kontroversial yang telah lama melekat dalam karier gemilangnya.

Pada pekan ke-19 Serie A 2023/2024, AS Roma berhadapan dengan Atalanta di Stadion Olimpico pada Senin (8 Januari 2024) dini hari WIB. Hasil akhir pertandingan ini berakhir dengan skor imbang 1-1, tetapi yang benar-benar mencuri perhatian adalah insiden yang melibatkan “The Special One”, sebutan akrab untuk Mourinho.

Pertandingan ini dimulai dengan buruk bagi Roma, dengan gawang mereka kebobolan pada menit ke-8 setelah gol yang dicetak oleh Teun Koopmeiners dari Atalanta. Namun, Roma tidak menyerah dan berhasil menyamakan kedudukan melalui eksekusi penalti yang sempurna oleh Paulo Dybala pada menit ke-39.

Mourinho selalu menjadi pusat sorotan ketika memimpin timnya, dan kali ini tidak berbeda. Sorotan terfokus pada kejadian kontroversial di akhir pertandingan.

Mourinho merasa ada pelanggaran yang tidak diberikan oleh wasit terhadap Romelu Lukaku pada injury time babak kedua. Namun, wasit Gianluca Aureliano memiliki pendapat berbeda dan tidak memberikan pelanggaran tersebut. Mourinho protes dengan keras, mencak-mencak, dan reaksinya direspons oleh Aureliano dengan memberikan kartu kuning. Ini adalah kartu kuning kedua yang diberikan kepada Mourinho, setelah sebelumnya ia mendapatkan kartu kuning pada babak pertama.

Ketegangan mencapai puncaknya ketika Mourinho akhirnya mendapat kartu merah dan harus meninggalkan lapangan lebih cepat daripada para pemainnya. Selanjutnya, AS Roma memutuskan untuk melakukan “walk out” dari sesi jumpa pers pasca-pertandingan. Tidak ada perwakilan dari klub, baik pemain maupun direktur teknik, yang memberikan keterangan kepada media. Keputusan ini adalah bentuk protes dari Roma terhadap situasi yang terjadi di lapangan.

Musim pertama Jose Mourinho bersama AS Roma diwarnai dengan kesuksesan, di mana dia berhasil memberikan trofi UEFA Conference League kepada timnya. Namun, pada musim kedua dan ketiga, sejumlah kontroversi mulai muncul.

Mourinho beberapa kali mendapat hukuman dari otoritas sepak bola karena protes yang berlebihan atau komentarnya yang kontroversial. Hanya di Serie A musim lalu, Mourinho sudah menerima tiga kartu merah sepanjang musim 2022/2023.

Musim 2023/2024 tidak membawa perubahan, karena Mourinho kembali mendapat kartu merah, yang merupakan yang kedua kalinya dalam musim ini. Kartu merah sebelumnya diberikan kepada Mourinho dalam pertandingan melawan Monza pada pekan ke-9.

Jose Mourinho tetap menjadi salah satu pelatih yang paling diperhatikan dan kontroversial di dunia sepak bola. Ia tampaknya tidak akan pernah berhenti menciptakan berita dan menjadi pusat sorotan dalam karirnya yang panjang dan sukses ini.


Leave a Comment