Aguero Menolak Tawaran Jersey Nomor 10 Messi di Barcelona: Mengapa?
Konteks Pindah ke Barcelona
Sergio Aguero, pemain asal Argentina, memutuskan untuk meninggalkan Manchester City dan bergabung dengan Barcelona pada musim panas 2021. Meskipun kepindahannya ke Camp Nou terjadi secara gratis, Aguero diharapkan dapat menjadi tambahan penting dalam skuad Barcelona.
Namun, harapan tersebut pupus ketika Aguero mengalami masalah kesehatan jantung yang mengakhiri karirnya secara mendadak. Cedera tersebut membuatnya harus mengambil keputusan sulit untuk pensiun dari dunia sepakbola.
Tawaran Jersey Nomor 10
Ketika bergabung dengan Barcelona, Aguero awalnya memilih untuk memakai nomor punggung 19 sebagai tanda penghormatan kepada klub dan fans. Namun, seiring dengan kepindahan Lionel Messi dari Barcelona ke Paris Saint-Germain (PSG), nomor punggung 10 yang sebelumnya dipakai oleh Messi menjadi kosong.
Barcelona kemudian menawarkan kepada Aguero untuk mengenakan nomor punggung 10 tersebut sebagai pengganti Messi. Meskipun tawaran tersebut dianggap sebagai sebuah kehormatan besar, Aguero menolaknya dengan alasan yang menggugah perhatian.
Alasan Penolakan
Alasan utama Aguero menolak tawaran tersebut adalah rasa hormatnya terhadap Messi dan warisan besar yang ia tinggalkan di Barcelona. Aguero merasa bahwa nomor 10 merupakan identitas Messi sebagai salah satu pemain terbaik dalam sejarah klub.
Dalam wawancara dengan Clank Media, Aguero mengungkapkan bahwa meskipun Barcelona menawarkan nomor 10 kepadanya, ia menolaknya karena ia yakin Messi akan kembali ke klub tersebut. Baginya, nomor 10 tetaplah milik Messi, dan ia tidak ingin mengambilnya sebagai tanda penghormatan kepada legenda hidup tersebut.
Selain itu, Aguero juga menyatakan bahwa nomor 10 seharusnya tidak dipakai oleh siapapun setelah kepindahan Messi dari Barcelona. Baginya, nomor tersebut memiliki makna yang sangat penting dan harus dihormati sebagai bagian dari sejarah klub.
Kesimpulan
Dengan menolak tawaran untuk mengenakan jersey nomor 10, Aguero sekali lagi menunjukkan rasa hormatnya terhadap Messi dan Barcelona. Keputusannya tersebut mencerminkan nilai-nilai sportivitas dan penghargaan terhadap legenda klub, serta menunjukkan integritasnya sebagai seorang pemain sepakbola yang berkomitmen terhadap nilai-nilai tersebut.